Penyertaan Yesus dalam hidup

Di saat saya mau tertidur, saya tiba-tiba teringat akan suatu pesan seorang anak kecil berusia 8 tahun yang waktu sekitar 3 tahun lalu saya kunjungi di panti asuhan. Disaat saya sharing dengan mereka, ada satu orang anak lelaki yang berpesan kepada saya begini "Kak, Kakak jangan pernah lupain Tuhan Yesus ya dalam hidup kakak". Entah napa kata-kata itu teringat kembali setelah 3 tahun berlalu begitu saja.  Saat ini saya merenungkan bahwa seringkali kita manusia selalu melupakan Tuhan terutama di saat mereka sedang dalam keadaan baik-baik dan senang. Dan mungkin disaat susahpun, banyak orang yang kecewa dengan Tuhan dan melupakan-Nya. Sebenarnya pertanyaan saya " Apakah kita yang selalu mengecewakan Tuhan dengan sering melupakan-Nya?". Saya yakin jawabannya "iya", "kita yang sering melupakan Tuhan". Tuhan tidak akan pernah sekalipun melupakan kita dalam hidup ini, baik kita susah ataupun senang Tuhan selalu bersama kita. Tuhan ikut merasakan kesedihan kita disaat kita dilukai seseorang atau disaat masalah datang dalam hidup kita dan Tuhan selalu ada untuk kita dalam melewati lembah kekelaman itu. Menopang kita dan membimbing kita melewati semua kekelaman dlm hidup ini. Tuhan juga bersukacita bersama dengan kita apabila kita sukses dan mengalami hal-hal yg menyenangkan dalam hidup kita, Tuhan tersenyum pada kita. Tuhan selalu ada untuk kita.. Tuhan slalu sabar untuk kita apabila kita lupa terhadap-Nya dan sabar menunggu kita untuk memanggil-Nya dalam doa kita... Tuhan Yesus selalu tahu dan Maha Tahu dalam hidup kita... jadi ingatlah bahwa dimanapun kita berada dan kemanapun kita melangkah, Tuhan tahu... Maka tetaplah bertahan dalam nama-Nya..dan Jangan pernah kita melupakan-Nya dalam hidup ini... Peliharalah iman kita terus untuk selalu tertuju pada Yesus, Tuhan kita. Tetaplah setia kepada Tuhan Yesus.  God be with you...

Ujian Kehidupan

Sewaktu kecil saya suka takut kalo ada ujian di sekolah, apakah saya bisa dapat nilai bagus atau tidak? kalau bagus di puji oleh org tua tapi kalo jelek pasti dipertanyakan, masalahnya napa bisa jelek? Oleh karena itu, supaya saya bisa dapat nilai bagus saya belajar dengan sungguh2 dan pastinya tidak menyerah dulu terhdp ujian tersebut. Dalam kehidupan ujian itu dapat ditemukan di dalam berbagai aspek. Sebenernya dalam hidup ini kita juga slalu dihadapi dgn ujian2 kehidupan yang berupa pergumulan hidup, masalah2 (keuangan, pasangan, sahabat, dll). Ujian ada yg gampang dan ada yg susah. Yg gampang mgkin berhari2 sudah dapat diselesaikan namun kalo yg susah akan membutuhkan waktu bertahun2 utk melewati ujian ini. Dalam ujian kehidupan itu kita pasti slalu jatuh bangun dan kdg merasa capeee skali harus menghadapi itu semua. btw, kita harus membedakan arti ujian dengan pencobaan, kedua hal ini sebenernya tidak sama. Ujian itu datangnya atas ijin Tuhan dimana ujian itu uda diseleksi dulu oleh Tuhan sesuai kemampuan kita masing2, lalu ujian ini pada akhirnya membawa suatu "reward" yang membawa kita sebagai pemenang dan lebih dewasa lagi dalam Tuhan, singkat kata, ujian itu ujungnya membawa kebaikan dlm hidup kita. Sedangkan kalo pencobaan itu datangnya dari setan yang selalu mencobai kita dengan tujuan akhir utk menjatuhkan kita, manusia, Setan itu tidak berkuasa terhadap kita, krn kita uda ada di dlm keselamatan yaitu Yesus Kristus. Krn dia sudah tdk berkuasa thd kita maka setan slalu mencobai kita dlm sgala cara sehingga kita MEMILIH yang salah drpd yg benar. Manusia diberi kehendak bebas dr Tuhan utk memilih dlm hidupnya, oleh krn itu napa manusia disebut mahluk pribadi.

Sebab itu..kalo kita menghadapi ujian kehidupan, janganlah kita bersungut-sungut tetapi seharusnya kita bersukacita krn dengan ujian kita bisa jadi pemenang dan naik satu level namun tetap berhati-hatilah terhadap pencobaan-pencobaan. Berpegang teguhlah pada Tuhan agar Tuhan slalu menguatkanmu dan engkau tdk jatuh (Mazmur 121:3). Apapun yang terjadi dalam hidup ini Tuhan akan slalu serta kita, jgn pernah menyerah, jangan pernah takut dalam kehidupan ini utk terus memuliakan nama Tuhan dan melayaninya...sebab Tuhan selalu ada utk kita, menyertai kita dan mejaga kita. (Mazmur 121: 4-8).

Garam Dunia

Sunday, 22 April 2012 13:31

Beberapa bulan kemaren saya merasakan hidup itu koq gitu-gitu aja ya? sy yakin org lainpun pernah merasakan hal ini. Beberapa bulan kemaren saya melakukan apapun kayanya ga ada semangat sama skali, kuliahpun malaaass sekaliii...yah krn saya merasa gitu2 aja... bosan, yah jd aku cari kesenangan sendiri lha yg bisa melewatkan waktu dgn cepat...hidup beberapa bulan kemaren tidak hanya berasa bosan tapi hidup penuh dengan pergumulan..double impact nih...hehehe.jadi tambah males ngapain2...dan pengennya cuma seneng2 aja dan kluar dr kebosanan ini... namun beberapa bulan berlalu, aku merasa ada sesuatu yang salah nih dengan diri saya. saya merasa saya ga bertanggung jawab dgn kehidupan saya dan saya merasa ini bukanlah diri saya yg sebenarnya, namun rasa bersalah itu tidak saya anggap serius krn masi merasa nyaman dengan keadaan senang2 saya itu dan tetap berlanjut dengan hari2 utk mencari2 kesenangan...nonton film lha, surfing internet, abisin waktu di gym..pokoknya ga peduli dengan tanggung jawab saya.. dan suatu hari lagi...datang lagilah rasa bersalah itu...dan dari dalam diri saya...saya ingat tentang apa itu garam dunia dan dari hati kecil saya berbicara: saya hidup tidak mencerminkan kehidupan yang seharusnya, saya hidup tidak seperti yang di inginkan Tuhan yaitu hidup sebagai terang dunia, garam dunia dan menjadi contoh bahwa saya adalah anak Tuhan.Dengan kesenangan saya ini, saya uda menyimpang dr kehidupan saya sesungguhnya yaitu hidup utk slalu bertanggung jawab kepada Tuhan dimana hidup ini ada anugrah yg paling besar Tuhan berikan buat saya. Saya merasa telah menyia-nyiakan kehidupan ini. Dan satu hal yang pasti: kalo aku hidup cuman krn kegoisanku sendiri itu artinya aku lari dr tanggung jawabku sebagai anak Tuhan, yaitu memuliakan nama Tuhan dalam hidup saya.. ya saya merasa saya uda salah kemaren2. Saya lari, tidak bertanggung jawab dan yg terutama tidak menjadi garam dunia alias contoh yg baik bagi orang lain...saya hanya berharap melalui hidup ini saya dapat lebih banyak memuliakan nama Tuhan, walaupun saya bukan manusia yg sempurna tapi saya hanya ingin menyenangkan hati Tuhan saja. Semoga dalam kelemahanku Kasih Karunia Tuhan semakin sempurna dalam hidupku... Amin... God bless...

Tuhan Yesus selalu sertaku

Tuhan Yesus selalu sertaku

20 April 2012, 23:05. Selasa

Hari ini banyak kejadian yang lucu, menegangkan dan bermakna juga...

Tadi pagi pas mau pergi kuliah, saya naik angkot, setelah beberapa puluh meter angkot berhenti untuk menaikkan penumpang...lalu tiba2 mesin mobil mati dan supir mencoba utk starter kembali mobilnya tapi tetep aja ga nyala juga tuh mesin malahan yang ada mesinnya mengeluarkan bunyi yang sangat aneh...kemudian ada satu penumpang wanita bilang: "mas, mesin napa? suaranya aneh gitu, mau meledak ya?" jrengg...satu angkot penumpangnya panik semua dan berhamburan keluar, otomatispun saya juga panik..bener ga nih meledak? #sempet mikir dulu hahaha... nah disaat penumpang berebutan keluar dari angkot itu ada suatu hal mujizat bagi saya... saya mendengar suatu suara yg mengatakan bahwa "tenang saja, tidak ada apa-apa", itu suara sekilas terdengar di hati saya namun tetap aja sebagai manusia yg manusiawi dan masi punya rasa takut, jantung uda dag dig dug... hahaha.. sempet mikir lagi sih sebelum keluar: "kalo meledak gimana ya?" habis itu saya baru keluar setelah para penumpang keluar semua..dan jantung masih dag dig dug ketakutan... tidak lama kemudian saya baru merenungkan kembali suara yang berkata sama saya...  saya yakin 100% itu adalah suara Tuhan yang menyertai saya dan menenangkan saya...padahal pagi ini saya tidak doa sebelum memulai aktivitas hari ini..puji Tuhan banget kalo Tuhan itu slalu ada dan menyertai saya dalam hidup ini... mudah2an melalui kejadian ini saya tidak perlu lagi menunda-nunda doa sebelum bepergian kemanapun..Kasih Tuhan benar2 anugrah dalam hidup org yg percaya padanya...sekalipun kita salah, tidak taat dan mengecewakan hati Tuhan tapi krn Kasih Tuhanlah dimana kita selalu dilayakkan oleh-Nya, tanpa kasih dan anugerah Tuhan Yesus, kita bukanlah apa-apa di hadapan-Nya... semoga kejadian ini membawa saya untuk selalu mengingat bahwa Tuhan Yesus selalu beserta kita, dimanapun dan kapanpun dalam hidup ini... Amin.. God bless...